Ia hanyalah bulan yang meminjam terang matahari agar bersinar di malam gelap.
Aku, si matahari cuma bisa memandangi iba pada sang bulan yang tanpa terelakkan harus berotasi memunggungi sumber cahaya.
*suka banget kalimat diatas, dikutip dari buku supernova yang petir...
3 comments:
Dia bulan, tidak pernah meminjam cahya matahari, sedikitpun.
Ia matahari yang egois, terus-terusan menyinari bulan dengan panasnya.
Ia matahari selalu ingin dilihat, tapi tak tak seorang manusia pun kuasa melihatnya
Dia bulan yang sudah cantik, tak perlu meminta terang matahari agar manusia melihat bulan.
Bulan pasti bersyukur karena hanya menjadi penuh pada purnama saja
^^
just say hi...
tapi kalo bulannya emang pengen memunggungi sumber cahaya gimana? hehehehe...
pengen baca petir, tapi belum beli aja... hihihi
ah biasa, si bulan lagi cari perhatian.. minta di samperin matahari..
-jadi matahari itu berat, harus membakar diri untuk menghangatkan dunia-
-jadi bulan juga berat, tak bisa apa-apa melihat dunia yang butuh kehangatan-
Post a Comment